Senin, 21 Maret 2016

Tomyam Kelapa, Kuliner Import Dengan Cita Rasa Lokal

Tomyam Kelapa

Jika di Indonesia pada umumnya kelapa dijadikan minuman atau santan, tetapi oleh pengusaha ini kelapa dijadikan media untuk olahan bisnis produk makanan. Namanya Tomyam Kelapa. Ya! Tomyam, kuliner khas Thailand ini dipopulerkan dengan tampilan dan cita rasa lokal oleh seorang pengusaha kuliner asal Bandung, Kang Baha. Buah kelapa dengan batoknya dijadikan media pembungkus, sehingga mirip minuman es kelapa muda. Sedangkan isinya diganti dengan masakan Tomyam. Karena dibungkus dengan kelapa lengkap dengan batoknya, kuliner ini dinamai Tomyam Kelapa.

Bagi saya, Tomyam Kelapa adalah makanan unik dan asing, dan memang itu makanan asal Thailand, tapi begitu dibungkus dengan kelapa, saya jadi tertarik mencicipinya. Melalui aplikasi android saya memesan Tomyam Kelapa made in Kang Baha ini. Hanya dalam waktu kurang dari sejam, abang Go Jek sudah datang membawakan saya Tomyam Kelapa ala Kang Baha.

Delivery Order Tomyam Kelapa via Aplikasi GoJek

Dari tampilannya sekilas seperti kelapa muda, tapi begitu dibuka, isinya adalah sup tomyam, hmmm... yummy... Sayapun tak sabar untuk mencicipi Tomyam Kelapa. Begitu kemasan dibuka, aroma sup Tomyam begitu menyengat, terbayang rasa pedas asam manis nya, membuat liur saya langsung penuh dikedua rongga pipi sebelah dalam. Apalagi cuaca lagi mendung gini, makan Tomyam pedes manis bikin suasana jadi suegerr!.

Entah dari mana kang Baha mendapat ide untuk berbisnis Tomyam Kelapa. Ketika ditanya, beliau menjawab dengan penuh diplomatis "Selagi masih ada kehidupan, bisnis kuliner itu peluangnya masih sangat besar. Maka dari itu kami memilih bisnis kuliner", Begitu jawabnya membuka pembicaraan. Kebetulan saya mengenal kang Baha dari kegiatan berkomunitas, Komunitas Blogger.

Dengan penuh semangat, kang Baha melanjutkan perbincangan, "Jenis barang uang kami jual adalah makanan nusantara yang asalnya dari negeri Gajah Putih (Thailand), yaitu Tomyam. Selain Tomyam, kami juga menyediakan varian menu makanan khas lainnya, seperti Kwetiau berbagai varian, misal Kwetiau Kungpao, Kwetiau Kungpao Tomyam, Kwetiau Kuah Tomyam, Kwetiau Kuah Bening, Kwetiau Goreng (ayam atau seafood). Bagi pecinta Mie Ayam dan Mie Bakso, kami juga ada Mie Ayam dan Mie Bakso dengan rasa Tomyam, ini jadi pembeda rasa tersendiri looo. Uniknya lagi Mie Ayam dan Mie Baksi bisa juga versi kelapa utuh. Pokoknya unik, seru dan yang pasti nikmatnyaaa itu", celotehnya sembari berpromosi. 


Lokasi Warung Tomyam Kelapa

Aneka Menu Baso

Aneka Menu Kwetiau

Waah.., saya jadi tertarik dan penasaran untuk mencicipi aneka masakan unik dan khas ala kang Baha ini. Kebetulan warung kang Baha juga lokasinya deket rumah, hanya beberapa kilometer saja dari tempat tinggal saya di Jakarta Selatan

Tunggu saya yah kang, liburan nanti, saya bakalan samperin lapak nya kang Baha di Jl. Sulawesi raya no. 19 (Area lap Parkir Villa Bintaro Indah) Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan.

Nah, buat kamu yang kebetulan melintas di daerah Jombang Ciputat, bisa mampir tuh, buat sekedar makan siang di warung Tomyam Kelapa nya kang Baha.  Kalo mau pesen antar juga boleh, bisa langsung call ke 0823 2223 1446 atau 0857 7707 2226, itu langsung kang Baha nya loh yang angkat telepon. Siapa tahu kamu beruntung mendapat diskon khusus.

Sebagai enterpreneur, kang Baha juga memiliki impian dan harapan “Harapan kedepan, kami bisa menjadi restoran makanan nusantara yang bisa memiliki cabang di berbagai kota di Indonesia, syukur-syukur bisa di berbagai negara. Ini bukan hal yang tidak mungkinkan? Jika harapan ini terealisasi maka kami akan mengurangi penganguran dan bisa membantu dengan sesama” lanjut kang Baha dengan nada optimis.
 
Ketika ditanya motivasi dan pesan moral apa yang akan beliau sampaikan kepada anak muda, dengan mimik serius beliau berkata : “Apakah pekerjaanmu saat bisa diwariskan untuk anak cucumu kelak nanti? #YukJadiPengusaha” tutupnya mengakhiri pembicaraan. Pertanyaan yang sulit untuk dijawab. Ha ha ha...





Selamat ya kang.... semoga bisnis nya lancar, dan impiannya tercapai. Senang bisa berbincang bincang dengan pengusaha muda seperti kang Baha.

4 komentar:

  1. Wah ternyata jarak tempat kita cuma beberapa kilo meter?
    Ditunggu looo

    BalasHapus
  2. Iya, saya si Pesanggrahan. Kapan kapan mau serbu markasnya Tomyam ah, sekalian kopdaran.. hi hi hi...

    BalasHapus
  3. endes banget. jadi makin pengen nyamperin ke pamulang buat nyobain semua menunya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Barengan ya mbak, siapa tau ada program beli dua dapet tiga, kan mayan xixixi

      Hapus

Jika ada ide, saran, atau kritik, silakan tulis disini :